Remaja Yang Diselamatkan di Thailand Harus Dibius Beberapa Kali
Dokter asal Australia Dr Richard Harris mengatakan dia harus mengajarkan kepada penyelam lain untuk memberikan suntikan penenang kepada para remaja Thailand yang terjebak dalam gua beberapa kali sampai mereka bisa diselamatkan keluar.
Dr Harris mengatakan hal tersebut dalam upacara pemberian penghargaan bagi dirinya yang dilakukan pemerintah negara bagian Australia Selatan di Adelaide hari Kamis (26/7/2018).
Dr Harris yang sehari-hari adalah dokter anestesi dan juga seorang penyelam gua berpengalaman mengatakan harus mengajarkan pemberian suntikan penenang, karena masing-masing suntikan hanya bisa mempan selama satu jam.
Padahal usaha untuk menyelamatkan setiap anak keluar dari gua di Thailand Selatan tersebut memerlukan waktu sedikitnya tiga jam.
“Pada dasarnya saya harus mengajarkan para penjelajah gua, para penyelam, untuk menyuntikan obat penenang ketika waktunya tepat,” kata Dr Harris.
“Semua anak membutuhkan pembiusan ulang pada waktu yang berbeda di jalan keluar.”
Di Adelaide, Dr Harris mendapat penyambutan meriah dan ini terjadi dua hari setelah dia dan rekannya Craig Challen mendapatkan medali penghargaan kedua tertinggi Star of Courage oleh pemerintah Australia, karena keterlibatan mereka di Thailand.
Media untuk Dr Harris dan Challen diberikan oleh Gubernur Jenderal Sir Peter Cosgrove di Canberra.
Selain mereka, tujuh rang lainnya dari Kepolisian Federal Australia dan Angkatan Laut juga mendapat medali penghargaan.
Berbicara dalam upacara penyerahan penghargaan di Adelaide tersebut Dr Harris mengatakan berkali-kali selama operasi penyelamatan berlangsung, prospek kesuksesan dari upaya itu tampak suram.
“Rasa tanggung jawab terhadap anak-anak kecil itu luar biasa, dan … fakta bahwa strategi penyelamatan kami berhasil, dan tidak hanya sekali tetapi 13 kali, masih tampak seperti mimpi yang jauh dari kenyataan dan saya masih berusaha meyakinkan diri saya sendiri bahwa itu adalah bukti dari keberhasilan upaya kami,” katanya.
ABC News: Alina Eacott
Pada upacara tersebut Asosiasi Warga Thailand di Australia Selatan menghadiahkan kepada Dr Harris sebuah potret diri yang dibuat oleh seorang seniman lokal Thailand, dimana Dr. Harris tampak mengenakan pakaian selamnya.
Ketua Asosiasi Masyarakat Keturunan Thailand di Australia, Supattra Hom-on mengatakan, potret itu adalah upaya kecil mereka untuk mengucapkan terima kasih kepada Dr Harris, beserta keluarga, dan warga Australia lainnya yang terlibat dalam penyelamatan.