Langgar Aturan, Coca-Cola Tarik Iklan TV Fanta di Australia

Perusahaan minuman ringan Coca-Cola telah menarik iklan televisi untuk minuman Fanta karena sasaran produk tersebut adalah anak-anak, hal yang melanggar aturan di Australia.

Biro Standar Periklanan (Advertising Standards Bureau atau ASB) menemukan bahwa  iklan televisi dan app dalam usaha Coca Cola memasarkan produk Fanta sengaja disasarkan untuk anak-anak, sesuatu yang bertentangan dengan kesepakatan untuk memerangi tingkat obesitas di kalangan anak-anak.

Iklan Fanta Tastes Like ini berisi Fanta Crew dalam bentuk animasi, yang melakukan aktivitas seperti menangkap buah-buahan, naik roller coaster, dan kemudian mendarat di sebuah kolam berisi busa.

Coca-Cola mengatakan iklan itu ditujukan kepada remaja yang berusia 15-17 tahun, dan karakter animasi itu digambarkan sebagai remaja.

ASB mengatakan iklan televisi dan app dari kampanye itu 'utamanya' ditujukan langsungkan kepada anak-anak, dan karenanya melanggar kesepakatan yang sudah ditandatangani Coca Cola sebelumnya.

Mereka menyimpulkan bahwa anak-anak akan ingin menjadi seperti remaja, dan kegiatan seperti naik roller coaster dan terjun ke dalam kolamn berisi busa, merupakan kegiatan yang disenangi anak-anak.

Namun ASB mengatakan perusahaan itu tidak melanggar aturan di situs mereka, karena ada tambahan penjelasan.

Keberatan akan iklan Coca Colaini diajukan oleh Koakisi Kebijakan Obesitas (OPC, Obesity Policy Obesity), sebuah koalisi  di Australiayang berisi berbagai lembaga kesehatan yang prihatin dengan obesitas, utamanya di kalangan anak-anak.

Manajer eksekutif OPC Jane Martin mengatakan kampanye oleh Coca COla ini adalah usaha 'terang-terangan" kepada anak-anak, dan keputusan ABS menunjukkan adanya masalah mengenai peraturan yang ada dimana perusahaan atau industri diminta mengatur diri sendiri.

"Tidak ada badan pemerintah yang independen untuk memastikan kode etik dijalankan, dan tidak ada sanksi berarti bagi pelanggaran, sehingga kesehatan anak-anak Australia berada di tangan perusahaan makanan besar." katanya.

Coca-Cola Pasifik Selatan mengtatakan app itu dibuat dan dipublikasikan oleh kantor utama perusahaan itu di Amerika Serikat, dan tidaklah dijual di bagian anak-anak.

Mereka mengatakan animasi itu tidak digambar serupa dengan program anak-anak, dan merupakan animasi untuk orang dewasa.

Namun mengatakan mereka menerima keputusan ASB sebagai 'masukan yang berguna.'.

"Kami menghormati dan menerima apa yang diputuskan oleh ASB yang memungkinkan kami membuat penyesuaian yang positif atas kampanye yang sudah kami lakukan." kata juru bicara perusahaan tersebut.

Walau sudah ada keputusan ini, app tersebut masih tersedia di Android dan para pegiayn mendesak Coca Cola menunjukkan niat baik dengan menarik semua kampanye iklan tersebut.