Aplikasi Ini Bantu Pecandu Sembuh dari Adiksi Ganja
Otoritas pencegahan bahaya narkoba ganja berhasil mengembangkan aplikasi yang dapat membantu pecandu berat ganja menghentikan kebiasaannya merokok ganja. Aplikasi ini membantu mengingatkan apakah mereka berhasil mencapai target pengurangan konsumsi ganja mereka setiap saat.
Survey Narkoba Nasional terakhir menunjukan, 1 dari 10 orang warga Australia dewasa mengaku pernah menggunakan marijuana sepanjang tahun 2014 lalu dan 10 persen dari mereka mengaku kecanduan ganja.
Marijuana atau ganja adalah zat yang dapat membuat orang-orang rentan menderita penyakit serius, seperti penyakit gangguan mental, gangguan pernafasan dan akan sangat sulit untuk berhenti dari ketagihan tersebut.
Aplikasi Joint Effort mendorong pecandu berat marijuana untuk berhenti dari adiksinya lewat cara memasangkan mereka dengan sesama pengguna marijuana lain.
Dr Peter Gates, peneliti senior dari Pusat Informasi dan Pencegahan Marijuana Nasional (NCPIC), membantu pengembangan aplikasi ini.
"Pada dasarnya cara kerja aplikasi ini sangat mudah seperti alat pelacak kebugaran, jadi Anda bisa memasukkan informasi mengenai penggunaan ganja Anda dan aplikasi ini akan membantu Anda mencapai tujuan pengurangan konsumsi ganja dengan memberikan beberapa tips dan konseling didalam satu aplikasi yang sama," katanya.
"Yang dilakukan aplikasi ini sesungguhnya adalah mengirimkan pesan peringatan kepada teman Anda kalau Anda tidak mencapai target dan mengajak Anda untuk berkomunikasi dan membantu memotivasinya," katanya.
"Aplikasi Ini dapat membantu Anda mengidentifikasi pemicu mengapa Anda tetap menggunakan ganja, tapi yang lebih utama adalah lewat aplikasi ini Anda juga dapat mengundang teman serta mendaftar meskipun Anda tidak pernah bertemu sebelumnya sehingga Anda dapat berusaha untuk berhenti bersama-sama."
Menurut NCPIC, 60 persen dari upaya untuk berhenti menggunakan ganja gagal.
Aplikasi ini telah diujicobakan di Universitas New South Wales selama beberapa bulan ini dengan hasil yang positif.
Dr Gates mengatakan kemampuan aplikasi ini untuk menghubungkan penggunanya dengan teman atau orang asing yang dapat memberikan dukungan untuk melalui masa-masa yang sulit dalam menghentikan adiksi ini menjadikan aplikasi ini sangat unik.
Hal ini diakui Stuart Angel salah satu pemadat ganja yang direkrut untuk membantu mengujicoba aplikasi ini. Sebelum mendaftar dalam program ini, Angel telah menjadi pecandu marijuana selama 8 tahun.
"Saya mulai mengguna ganja sejak berusia 18 tahun, dan saya menggunakannya setiap hari, pagi, siang, sore."
Kini setelah anaknya beranja dewasa dia berniat mengakhiri kebiasaannya merokok ganja, Angel mengaku aplikasi Joint Effort berhasil membuatnya tidak menggunakan ganja sama sekali saat ini.
"Pekan-pekan pertama memang sangat berat, kita jadi berkeringat dan semua zat-zat didalam ganja yang membuat kita ketagihan dikeluarkan semua dari tubuh kita,"
"Aplikasi ini memungkinkan saya memiliki kontak untuk berkeluh kesah mendapatkan saran dan informasi,"
"Sampai sapaan sederhana seperti "terus berusaha' seperti itu bisa membuat kita sangat bahagia dan menyadari ada alasan mengapa saya melakukan usaha untuk berhenti menggunakan ganja."
Aplikasi ini telah membantu saya sembuh total dari adiksi ganja saya dan disaat yang sama turut memotivasi anak saya,"