Produsen Daging Sapi Australia Libatkan Binaragawan Jepang
Lembaga riset & pengembangan produsen daging Australia ‘Meat and Livestock Australia’ (MLA) tidak khawatir akan adanya kompetisi yang meningkat dari Amerika Serikat (AS) dalam pasar daging di Jepang.
AS telah berupaya memulihkan kepercayaan konsumen terhadap produk daging sapi-nya, menyusul adanya ketakutan atas wabah penyakit sapi gila di tahun 2003.
Manajer Kawasan MLA untuk Jepang, Andrew Cox, mengatakan, jika kampanye melalui iklan yang dilakukan dapat meningkatkan konsumsi daging, maka hal itu dapat menguntungkan seluruh sektor.
“Di tengah absennya daging sapi AS dalam pasar Jepang, kita mampu membangun landasan yang kuat, tapi adanya kekhawatiran tentang keamanan daging sapi, itu artinya mereka masih sedikit mengkonsumsi daging sapi. Kita perlu bekerja keras, kita semuanya sejujurnya, untuk menaikkan total konsumsi daging sapi di sana,” tutur Andrew.
Dengan kata lain, upaya yang perlu dilakukan adalah meningkatkan kampanye melalui iklan.
Lebih lanjut Andrew menjelaskan, pihaknya kini merekrut binaragawan Jepang untuk mempromosikan daging sapi Australia.
“Namanya Sam Kekovich. Ia berusia 82 tahun tapi mungkin masih bisa menindih saya. Ia terpilih melalui kompetisi umum yang digelar tahun lalu untuk kampanye daging sapi Australia. Ia benar-benar seorang binaragawan yang prima yang dapat mempertahankan kebugarannya dengan daging sapi Australia, jadi dia benar-benar aset bagi kami,” urai Andrew.