ABC

Mantan Sniper ADF Divonis 9 Tahun Penjara karena Selundupkan Narkoba

Mantan penembak jitu (sniper) dari Angkatan Pertahanan Australia (ADF) yang menjadi bos geng sepeda motor di Mildura, Victoria,  divonis 9 tahun 5 bulan penjara karena mengedarkan dan menyelundupkan narkoba.

Joshua Faulkhead, 39, menggunakan mobil van yang memiliki ruang tersembunyi untuk mengantarkan narkoba sabu, kokain dan ekstasi antara Sydney dan Mildura sejak Mei 2013 hingga ditangkap 8 bulan kemudian.
 
Dia mengendalikan perdagangan narkoba tersebut dengan petintah brutal, memerasa dan melakukan kekerasan terhadap kliennya yang berutang serta melakukan perekrutan yang disertai intimidasi.
 
Sebagai seorang penembak jitu di ADF, Faulkhead pernah ditugaskan di Timor Timur dan Afghanistan dan mennderita gangguan stres pasca-trauma (PTSD) ketika ia kembali ke Australia.
 
Dalam vonisnya, hakim mengatakan jelas dia tergoda oleh keuntungan finansial perdagangan narkoba tetapi juga dipengaruhi oleh psikosis akut.
 
Hakim mengatakan meski dirinya bersimpati terhadap Faulkhead, yang terus mengalami PTSD, veteran ini layak dipenjarakan dalam waktu yang cukup lama.
 
Hakim mengakui ini merupakan keputusan yang sulit namun dia meyakini Faulkhead mampu melakukan rehabilitasi, dan mendapat dukungan dari keluarga dan merupakan orang yang tanggung dan memiliki semangat kerja yang baik.
 
Meski demikian dia mengutip pendapat seorang dokter yang mengatakan Faulkhead memerlukan pengobatan intensif di rumah sakit dan dia bisa mendapatkan pelayanan itu jika saja di dibebaskan dengan syarat.
 
Faulkhead ditahan di Rutan Remand Melbourne ketika terjadi insiden keributan di penjara tersebut dan di pengadilan dia mengaku insiden itu telah membangkitkan kembali ingatan Faulkhead tentang pengalamannya berperang.
 
Dia dipenjarakan selama 9 tahun dan 5 bulan dan tidak boleh mengajukan bebas bersyarat selama menjalani hukumannya selama 6 tahun.
 
Keterlibatan dan peran Faulkhead dalam aktifitas geng motor serta kepemimpinannya yang bengis dan perilaku mengintimidasi terungkap selama persidangan yang berlangsung di Gedung Pengadilan Victoria County pada September lalu.
 
"Faulkhead secara rutin melakukan tekanan untuk menagih utang narkoba,” kata jaksa penuntut umum, Keiran Gilligan di pengadilam.
 
"Sebagai hasilnya sejumlah orang yang terlibat utang dengannya harus membayar gajinya atau diserang oleh Faulkhead  agar dia mau membayar.
 
Pengadilan juga mendengar Faulkhead sering menggandakan nilai utang kliennya untuk menekan mereka.
 
Selain itu Faulkner juga melakukan tes uji narkoba pada penyalurnya mereka akan didenda jika dinyatakan positif.
 
Faulkhead bergabung dengan geng motor Comancheros setelah kembali ke Australia dan menempati peringkat keempat dalam hirarki nya.
 
Gilligan mengatakan Faulkhead "terlibat dalam kejahatan ini dengan tujuan untuk menarik keuntungan pribadi bagi diri sendiri".
 
Sindikat yang  dijalankan oleh geng motor ini berhasil menghasilkan uang yang cukup besar dan hal itu tercapai karena sindikat ini dijalankan dengan intimidasi, ketakutan dan kekerasan.