ABC

Konsumsi Sabu Meningkat di Kalangan Pemain Footy di Australia

Semakin banyak pemain footy, olahraga khas Australia, khususnya di kota-kota kecil yang menggunakan narkoba jenis sabu untuk mendukung stamina mereka dalam pertandingan.

Demikian diungkapkan Tony Francis dari Kepolisian Geelong, Victoria, kepada ABC. Diduga peningkatan penggunaan narkoba ini didorong oleh kian ketatnya persaingan antarklub footy.

Menurut Tony Francis, polisi bahkan memiliki bukti keterlibatan para pelatih dalam menyuplai narkoba ke para pemainnya.

"Narkoba ini membuat orang sangat aktif dan bersemangat," jelasnya. "Sehingga mereka menjadikannya sebagai pendorong stamina yang bisa membantu penampilan mereka dalam pertandingan."

Sumber di kalangan pengurus klub footy lokal menyatakan mendengar praktek penggunaan sabu ini marak di kalangan pemain bahkan ada yang sudah sampai ketagihan.

Menurut Chris Daffey dari klub Lindenow Football Club mengaku sangat prihatin dengan trend yang terjadi.

"Kita mendengar bagaimana menderitanya pemain yang telah ketagihan narkoba," katanya.

"Saya menduga awalnya iseng-iseng saja, namun kemudian ada yang jadi ketagihan dan menggunakannya untuk mendukung performa mereka," jelasnya.

Pemerintah negara bagian Victoria menyisihkan dana 45 juta dolar untuk memberantas penyebaran sabu.

Kepolisian setempat misalnya meluncurkan program "Clubs That Care" untuk menangkal pengaruh sabu.