Penerbangan Virgin Galactic ke Luar Angkasa Ditangguhkan: Kenapa ya?
Binus.tv-Administrasi Penerbangan Federal AS (FAA) menangguhkan izin penerbangan ke luar angkasa bagi SpaceShipTwo, milik Virgin Galactic sampai penyelidikan atas laporan kecelakaan pada penerbangan Juli lalu selesai.
Administrasi Penerbangan Federal (FAA) seperti dilaporkan Sky News mengatakan, pesawat roket Virgin Galactic, yang dikenal sebagai SpaceShipTwo, yang membawa miliarder Inggris dan lima karyawannya ke tepi ruang angkasa, berbelok keluar jalur saat turun kembali ke landasan di gurun New Mexico pada 11 Juli.
Penyimpangan itu menempatkan pesawat ruang angkasa di luar area izin kontrol lalu lintas udara.
“Virgin Galactic tidak dapat mengembalikan kendaraan SpaceShipTwo ke penerbangan, sampai FAA menyetujui laporan investigasi kecelakaan terakhir atau menentukan masalah yang terkait dengan kecelakaan itu tidak mempengaruhi keselamatan publik,” kata FAA dalam sebuah pernyataan.
Virgin Galactic bersikeras bahwa Sir Richard Branson dan semua orang di dalamnya tidak pernah berada dalam bahaya tambahan.
Perusahaan mengakui dalam sebuah pernyataan bahwa “lintasan akhir penerbangan menyimpang dari rencana awal, tetapi tidak terbang di luar batas lateral wilayah udara yang dilindungi.
Pihak Virgin Galactic menambahkan, penerbangan itu jatuh di bawah ketinggian wilayah udara untuk jarak dan waktu yang pendek – satu menit dan 41 detik – sebelum memasuki kembali wilayah udara terbatas.
Mereka menjelaskan, “pesawat tidak pernah melakukan perjalanan di atas pusat populasi mana pun atau menyebabkan bahaya bagi publik”.
Perusahaan itu mengatakan “bekerja dalam kemitraan dengan FAA untuk mengatasi wilayah udara untuk penerbangan masa depan”.
Sir Richard meyakini misi 11 Juli sebagai pendahulu era baru pariwisata luar angkasa dan menyebutnya sebagai “pengalaman seumur hidup”.
Dia menjadi astronot pemilik pertama yang mengambil bagian dalam sebuah misi, memimpin serangkaian terobosan luar angkasa tahun ini, selain pendiri Amazon Jeff Bezos juga melakukan peluncuran pada bulan Juli. Sedangkan Elon Musk terus bekerja di perusahaan SpaceX-nya.
Virgin Galactic telah dilarang meluncurkan penerbangan uji ke luar angkasa sementara regulator keselamatan AS menyelidiki “kecelakaan” yang terjadi selama perjalanan pendiri Sir Richard Branson pada bulan Juli.
