Petani Australia Kembangkan Mangga Rasa Kelapa
Leo Skliros, seorang petani di Wilayah Utara Australia, sedang mengembangkan mangga jenis baru yang rasanya mirip kelapa. Mangga adalah salah satu buah tropis yang populer di Australia.
Petani mangga dari Berry Springs, selatan Darwin, ini biasanya menanam mangga jenis Kensington Pride yang sangat populer.
Tapi setelah beberapa tahun bereksperimen di kebunnya di Berry Springs, ia memutuskan untuk mengembangkan sesuatu yang lebih baik.
"Ini adalah jenis yang gampang sekali berbunga," katanya.
"Saya berpikir untuk memberinya nama 'malibu' karena ada rasa kelapanya."
Skliros mengatakan, pengembangan ‘malibu’ sudah berjalan tiga sampai empat tahun, dan di tahun-tahun awal sulit memprediksi hasil dari perkawinan silang itu.
"Bentuknya agak panjang karena salah satu induknya adalah jenis Irwin, yang berwarna merah dan bentuknya panjang," katanya.
Induk yang satunya lagi adalah jenis Kensington Pride, yang banyak ditanam oleh petani karena besar-besar dan rasanya enak.
Skliros mengatakan, memang ada kemungkinan konsumen menjadi bingung kalau terlalu banyak jenis yang tersedia di pasar. Tapi, ia melihat perkawinan silang sebagai suatu kemajuan bagi kaum petani.
"Banyak orang mencari jenis baru dan yang tidak tersedia di pasar," katanya.
"Seperti juga buah-buahan yang lain, apel misalnya. Kalau kita ke supermarket, kita lihat beberapa jenis apel dan selalu muncul jenis yang baru."
Kata Skliros, tujuan dari eksperimen perkawinan silang bukan hanya menciptakan mangga yang rasanya lebih enak dan penampilannya lebih bagus, tapi juga lebih praktis bagi petani.
"Lebih mudah dipetik dan menguntungkan secara ekonomi bagi petani," katanya.
Skliros mengatakan, ia masih butuh waktu dua sampai tiga tahun lagi untuk memproduksi mangga tersebut dalam skala untuk dijual.