MVP Pictures Umumkan Proses Produksi Film “Pengantin Setan” yang di Adaptasi dari Podcast RJL 5

Genre horor sepertinya masih merajai industri perfilman di Indonesia. Tak ketinggalan, MVP Pictures juga akan menambah satu lagi deretan film horor yang akan segera diproduksi dengan judul yang bertajuk “Pengantin Setan.” Film ini merupakan adaptasi dari kisah nyata yang diceritakan dalam konten siniar yang diunggah pada kanal YouTube channel RJL 5. Cerita yang telah ditonton sebanyak 3,4 juta kali ini juga ditulis dalam sebuah novel oleh Fajar Aditya yang telah dirilis pada tanggal 21 Februari 2024. Melihat ketertarikan yang besar dari masyarakat terhadap cerita ini, akhirnya MVP Pictures akan memuatnya kedalam sebuah film horor yang akan disutradarai oleh Kinoi Lubis.

Pada tanggal 30 Juli 2024 lalu, MVP Pictures mengumumkan bahwa akan dilaksanakannya proses produksi film “Pengantin Setan.” Acara ini juga sebagai bentuk syukur agar seluruh proses produksi nantinya akan diberikan kelancaran. Acara Syukuran dan Ramah Tamah ini dihadiri oleh Amrit Punjabi selaku Co-Producer, Azhar Kinoi Lubis selaku Sutradara, Husein M. Atmodjo seaku Penulis, Fajar RJL 5, serta jajaran para pemain, diantaranya Erika Carlina, Emir Mahira, Wavi Zivan, Ruth Marini, Ence Bagus, dan Alfie Alfandy.

Dalam kesempatan tersebut Amrit Punjabi menyebutkan bahwa ia merasa memiliki satu sinergi yang sama saat berbicara dengan RJL 5 terkait dengan kisah di dalam YouTubenya yang viral tersebut. Hal ini membuat dirinya dan seluruh tim dengan sepenuh hati menjalankan proses produksi film “Pengantin Setan.”

Film “Pengantin Setan” sendiri akan mengisahkan sepasang suami istri bernama Echa dan Ariel yang telah menjalin kehidupan berumahtangga selama 3 tahun. Di usia pernikahan yang masih terbilang cukup muda, Echa dan Ariel nampak memiliki hubungan yang renggang dan dingin satu sama lain. Echa merasa bahwa ia lebih nyaman dalam dunia mimpi, karena ia bertemu dengan sosok pria tampan yang selalu membuatnya bahagia. Namun, alam mimpi tersebut rupanya berdampak langsung bagi pernikahannya di dunia nyata. Sosok pria yang ada di dalam mimpi Echa ternyata merupakan sosok Jin Dasim yang bertugas untuk menghancurkan hubungan rumah tangga dari perempuan yang ingin Ia miliki sepenuhnya. Melihat Echa dan Ariel yang perlahan mencoba untuk merujuk, Jin Dasim mulai menyerang mereka dalam dunia mimpi maupun di dunia nyata. Kini Echa dan Ariel harus mencari jalan keluar dengan melakukan ruqyah untuk menyelamatkan Echa dari kutukan yang selama ini menghinggapinya.

Sebagai Sutradara, Kinoi Lubis juga menambahkan, bahwa penyuguhan cerita dalam film ini nantinya akan berbeda dan dibuat se-real mungkin sehingga cerita dan karakter-karakter di film tersebut nampak dekat dengan para penonton. Kinoi merasakan tantangan dalam menggarap film ini, karena sebuah film yang diangkat dari sebuah siniar pasti telah membangun imajinasi para pendengarnya, ini menjadi tantangan tersendiri untuk kemudian memvisualisasikan cerita ini kedalam film.

Tantangan yang serupa juga dirasakan oleh Husein M. Atmodjo selaku Penulis dalam film “Pengantin Setan.” Menurutnya, ini merupakan kali pertama Husein menulis naskah dengan adaptasi cerita dari medium Podcast. Prooses development dari cerita di Podcast menjadikan Husein harus berkreatif namun tetap sesuai dengan cerita aslinya.

 

Setelah sesi konferensi pers, acara dilanjutkan dengan prosesi potong tumpeng sebagai bentuk rasa syukur dimulainya proses produksi film “Pengantin Setan.” Proses pemotongan tumpeng diawali dengan pembacaan doa yang dimpin oleh Alfie Alfandy, dan dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng pertama yang diwakili oleh Amrit Punjabi selaku Co-Producer.

Selanjutnya dalam wawancara bersama BINUS TV, Alfie Alfandy yang berperan menjadi Ustad menjelaskan bahwa yang membedakan film “Pengantin Setan” dengan film lainnya adalah bahwa penyelesaian suatu masalah bukan bergantung terhadap pemuka agama atau Ustad, melainkan dari diri sendiri. Selain itu, film ini juga didasarkan pada pengetahuan agama yang penuh kehati-hatian dan tidak menyimpang dari ajaran agama, justru film ini akan menguatkan prinsip-prinsip yang telah ada.

Film “Pengantin Setan” ini nantinya akan memulai produksi di tanggal 4 Agustus 2024, yang rencananya akan memakan waktu sekitar 20 hari. Latar utama yang digunakan salah satunya akan diambil dari gedung tua yang berlokasi di Semarang. Untuk informasi mengenai film “Pengantin Setan” dapat dilihat di sosial media Instagram @mvppictures_id.

Smart Viewers juga bisa mendapatkan informasi lainnya seputar film, mulai dari review dan rekomendasi menarik hanya di program “Movie Freak” yang tayang setiap hari Selasa, pukul 19.00 WIB hanya di YouTube BINUS TV Channel.

Anis Sahara