Survei Menemukan Setengah dari Pemirsa TV Amerika Sudah Tanpa Kabel
Selama pandemi Covid – 19, banyak orang yang terpaksa harus berdiam diri di rumah masing – masing untuk menghindari virus yang berkeliaran di kerumunan masyarakat. Oleh karena itu, kebanyakan orang memilih untuk menghabiskan waktu dengan menonton acara favorit di televisi. Namun, pengguna televisi sudah mulai berubah di Amerika Serikat. Penonton televisi kabel di Amerika Serikat mengalami pengurangan yang drastis karena sekarang para penonton televisi memilih untuk menonton TV tanpa menggunakan kabel. Peningkatan ini dapat dilihat dari hasil survey yang dilakukan oleh salah satu lembaga televisi yang disebut the Trade Desk. Menurut survet tersebut, 47% dari masyarakat Amerika Serikat sudah menggunakan televisi tanpa kabel. Sementara 44% dari masyarakat masih menggunakan televisi berkabel. Banyak orang yang menggunakan tv tanpa kabel karena alasan kenyamanan, karena tidak ada kabel yang menggangu aktivitas para penonton sehari – hari. Jika laju tetap seperti ini, pada tahun 2022, akan lebih banyak pengguna televisi yang akan menggunakan televisi tanpa kabel.
Pemotongan kabel semakin intensif ketika epidemi COVID-19 membuat program televisi, seperti siaran langsung olahraga, lebih tidak dapat diprediksi, dan karena selera pelanggan akan materi sesuai permintaan meningkat. Dengan mayoritas pemirsa TV berusia 18 hingga 34 tahun dan 35 hingga 54 tahun (masing-masing 60 persen dan 53 persen) sudah tidak menggunakan kabel, transisi ke CTV tampaknya akan semakin solid. Pengiklan sangat tertarik pada kelompok usia ini Tim Sims, Chief Revenue Officer The Trade Desk, berkata bahwa . “Kami memasuki TV normal baru, di mana pola menonton streaming baru berdampingan dengan format TV klasik”. Dari sudut pandang pengiklan, langkah ini merupakan peluang besar. Karena perusahaan dapat menerapkan data ke iklan TV dengan cara yang lebih tepat dan akurat daripada sebelumnya, mereka dapat menjangkau pemirsa TV streaming dengan lebih presisi dan akurat daripada sebelumnya.
Televisi tanpa kabel adalah terobosan bagi dunia broadcasting. Jika negara lain sudah bisa menggunakan teknologi seperti ini, tentu Indonesia bisa segera menerapkannya pada pengguna TV local